[Minichapter] Yabu’s Birthday (Part 1)

Title :Yabu’s Birthday
Author : Nu Niimura
Genre : Romance, Angst…seterusnya, ada deh~~
Fandom : Hey! Say! Jump, Johnny’s Entertainment
Disclaimer : I dont own the chara nor the original idea
A/N : Thanks Ima who gave me some ideas XD just wanna wish Yabu a Happy Birthday ~(/> w<)/

Yabu’s Birthday
– Part 1 –

Yabu’s POV

Yep, semuanya akan berjalan menyenangkan. Hari ini, aku dan teman-temanku, ng…bandmate ku, semua member Hey! Say! Jump akan terbang kembali ke Tokyo setelah liburan kami yang menyenangkan di Hokkaido.
Saat aku melangkahkan kaki kedalam pesawat, yang kulihat adalah Kei-chan, duduk tenang memandang keluar jendela. Sebuah pemandangan yang indah, aku ingin terus menatapnya.
Mungkin Kei-chan tak akan keberatan kalau aku duduk disampingnya selama perjalan, pikirku

“Inoo-kun, biarkan aku mengambil gambar, untuk entry di amebloku he he he
Ayo senyum…”

Tapi aku kalah cepat, Yuto lebih dahulu menempati kursi kosong disebelah Kei-chan, merangkul bahunya erat dan mereka berdua tersenyum kearah kamera
Yang kupikirkan hanya satu, Kei-chan nampak sangat manis. Tanpa aku sadari, aku sudah duduk diseberang tempat mereka duduk, Kei-chan dan Yuto

“Hmm…kau tidur, Hikaru-kun?”, tanyaku pada Hikaru yang menempati kursi disebelahku
Hikaru tak menjawab, posisi tidur yang aneh, dengan topi yang menutupi wajahnya

“Boo!!”, serunya, mengagetkanku
“Huwaaaaaaaaaaa!!”, bagaimana aku bisa tak terkejut, Hikaru-kun tiba-tiba mengagetkanku, dengan berpura-pura tidur dan memakai topeng (sangat) aneh yang dibelinya di tempat souvenir
“Aku berhasil! Yabu ketakutan! Ha ha ha ha !”, Hikaru terbahak, tak lama kemudian disusul dengan suara tawa anggota Jump lainnya
“Kenapa tertawa?! Aku bukan ketakutan, hanya terkejut karna topeng anehmu itu!”
“Ha ha ha ha”, Hikaru tak juga berhenti

Namun Kei-chan, dia hanya tersenyum, bersama Yuto. Keduanya sejak tadi asyik melihat file-file di digicam yang dipegang Yuto. Mungkin Yuto sempat mengambil beberapa gambar lagi bersama Kei-chan saat aku tak meperhatikan. Senyuman Kei-chan begitu manis, tapi entah kenapa aku tak bisa menyukai senyumnya saat itu, senyuman saat bersama orang lain.
Aku cemburu? Entahlah…

Kami sudah terbang cukup lama, semuanya berjalan lancar. Kei-chan masih saja bercanda dengan Yuto dan Hikaru masih berusaha mengusiliku. Member Jump yang lain pun asyik dengan yang mereka kerjakan. Yamada yang berlagak bak pramugari, bahkan Daiki yang memilih untuk tidur dengan earphone masih terpasang di kedua telinganya.

“Wanna taste some snack?”, Hikaru menyodorkan satu sack besar keripik kentang padaku
“Apa-apaan bahasamu itu, asal-asalan sekali…”, balasku
“Jangan begitu, aku hanya melatihmu kalau suatu hari kau duduk bersama orang amerika di pesawat”
“Kalau begitu, aku akan pilih tempat duduk bersama orang kansai saja…”
“Terserahlah…tak mau cicipi?”, tawar Hikaru
“Ngg…”, aku hanya menatap curiga, memikirkan kejahilan apa lagi yang akan dilakukan oleh Hikaru. Kupikir, saat ini mood jahilnya sedang tinggi “Tidak, terimakasih…”, ucapku akhirnya

Sesaat, kupikir Kei-chan melihat kearahku, tapi aku berusaha tak memperhatikannya

“Ko-chan…”, panggilnya
“Ng, hai?”, balasku

“Ano, Yuto-kun…bisakah kita bertukar tempat duduk sebentar?”, pinta Kei-chan pada Yuto
“Ah, sou desu…” dan mereka bertukar tempat duduk, hingga tempatku dan Kei-chan hanya terpisah oleh jalan diantara tempat duduk (bleh, gabisa nyusun bahasanya =_________= )

“Aku tak melihat melihat Ko-chan menikmati penerbangan seperti yang lainnya, Ko-chan tak akan mabuk udara, kan?”, tanya Kei-chan, sorot matanya begitu ramah dan bersahabat menatapku
“N, nan demo nai…”, aku tak tahu harus menjawab apa, tak mengira kalau sejak tadi dia memperhatikanku

“Ini, untuk Ko-chan, minumlah…”, tersenyum, Kei-chan memberikan sebuah cup minuman untukku
“Un, arigatou…”, ucapku ketika menerima pemberian dari Kei-chan

Setelah itu, Kei-chan memasang earphone ditelinganya, bersandar relax pada sandaran kursi pesawat, nampaknya ia hendak tidur

Sekali lagi, Kei-chan melihat kearahku sesaat dan tersenyum, aku hanya bisa membalas senyumannya. Aku mulai menyedot minuman yang diberikan Kei-chan ketika ia mulai menutup mata, begitu tenang.

“Anata ga suki desu…

..tottemo suki desu…”

Aku ingin menyampaikan perasaanku pada Kei-chan, memintanya untuk jadi milikku walaupun sepertinya itu mustahil. Aku akan memberi tahu Kei-chan, ketika kami sampai di Tokyo.
“Uhh…”, aku menahan untuk tidak tertawa, mentertawakan betapa konyolnya pemikiranku sendiri

“Kei-chan…aku menyukaimu…

sejak pertama kali aku melihatmu di JJ Express”

Semakin lama, mataku semakin terasa berat. Saat kulihat Kei-chan disampingku, Kei-chan masih memejamkan matanya, mungkin ia sudah terlelap. Bibirnya menampakkan sebuh senyuman kecil, sepertinya ia bermimpi indah

“Selamat tidur, Kei-chan…”

1 thought on “[Minichapter] Yabu’s Birthday (Part 1)

Leave a reply to ~イマ~ Cancel reply